Sekira tahun 2018 saya mencoba untuk membuat agar website organisasi yang saya kelola, PramukaDIY, bisa memberikan fasilitasi pengiriman berita secara mandiri.
Saya coba tambahkan fitur Kirim Berita dan menjalankannya sembari melihat bagaimana pengelolaan secara berkelanjutan dan penerapan di website-website lainnya.
Alhamdulillah, fitur itu sangat membantu mereka yang ingin tulisannya bisa langsung dimuat dalam website organisasi, dalam bentuk berita, artikel, atau sekedar opini saja.
Meski kadang tulisan-tulisan itu memang belum layak publish, namun dari apa yang dikirimkan kita mendapatkan banyak informasi yang kemudian bisa dikembangkan lebih luas, sehingga bisa menjadi berita dengan value yang sesuai.
Tahun 2022 saya terapkan di website yang skala anggotanya lebih besar. Warta Pramuka yang pengelola teknisnya hanya saya seorang, membantu almarhum Kepala Pusat Informasi yang saat itu menjabat.
Karena memang sebenarnya mempublikasikan informasi dari tingkat bawah dalam website nasional itu “bergengsi,” sehingga tidak sedikit mereka yang mengoptimalkan jalur Kirim Berita ini.
Dalam kurun waktu yang cukup singkat, bahan pemberitaan naik 300% sampai 400 % dari sebelumnya. Ini menurut saya bisa disebut sebagai sebuah prestasi dari inovasi kecil yang dilakukan.
Hingga kemudian saya mencoba untuk mengakomodir berbagai pemberitaan khusus ke dalam minisite atau microsite, atau sub domain kegiatan, dan membuat skema serupa, Kirim Berita sebagai pemantik pelaku kegiatan untuk bisa “setor” tulisan. It’s work.
Fitur User Generated Content (UGC) di website profesional memang sudah lama digunakan. Namun di dunia organisasi, saya bisa claim bahwa ini adalah sebuah langkah kecil yang saya lakukan untuk memudahkan semua.
Website-website official dari kwartir pun kemudian mengembangkan model-model serupa. Ada yang menggunakan sama persis metode saya, ada juga yang kurang lebih sama, namun outputnya adalah berita.
Kini, melihat perkembangan website-website organisasi ataupun lainnya juga bisa mengoptimalkan fitur Kirim Berita ini agar bisa mendapatkan input yang maksimal dari siapa saja, tanpa batasan mereka anggota ataupun lainnya.
Baru-baru ini saya juga mencoba melakukan sebuah aksi penyelamatan untuk website salah satu kwartir daerah yang sempat terkena indikasi J**ol. Hal itu membuat banyak penurunan trust, hingga web ini juga sempat lumpuh karena faktor pengelolaan cms nya.
Prinsip saya sederhana, saya bisa membantu agar website ini bisa kembali optimal dan bahkan bisa mengalahkan website-website saya sebelumnya dengan fitur kirim berita.